AzerbaijanKroasiaArabPipa LasArabacero inox dupleks tubos dan tuberias 2205 1.4462

acero inox dupleks tubos dan tuberias 2205 1.4462

Sambungan bergelang terdiri dari tiga komponen yang terpisah dan independen meskipun saling terkait; flensa, gasket, dan baut; yang dirakit oleh pengaruh lain, yang lebih bugar. Kontrol khusus diperlukan dalam pemilihan dan penerapan semua elemen yang ada untuk mendapatkan sambungan yang memiliki kekencangan kebocoran yang dapat diterima.
Baja tahan karat dupleks menawarkan ketahanan yang sangat baik terhadap korosi dan kekuatan mekanik yang sangat tinggi. Ketahanan korosi yang tinggi pada baja tahan karat dupleks memastikan waktu kerja yang jauh lebih lama dibandingkan baja karbon dan baja tahan karat konvensional, sedangkan kekuatan mekanisnya memungkinkan konstruksi yang lebih ringan, desain sistem yang lebih ringkas, dan pengelasan yang lebih sedikit.
Flensa adalah bubungan, bibir atau pelek yang menonjol, baik eksternal maupun internal, yang berfungsi untuk meningkatkan kekuatan (sebagai flensa balok besi seperti balok I atau balok T); untuk kemudahan pemasangan\/pemindahan gaya kontak dengan benda lain (seperti flensa pada ujung pipa, silinder uap, dll., atau pada dudukan lensa kamera); atau untuk menstabilkan dan memandu pergerakan mesin atau bagian-bagiannya (sebagai flensa bagian dalam gerbong kereta atau roda trem, yang menjaga roda agar tidak keluar dari rel). Istilah “flange” juga digunakan untuk sejenis alat yang digunakan untuk membentuk flensa.

Thailand4.5flensa baja dupleks, flensa S31803230Baja tahan karat
Yunani
Denmark

Baja tahan karat dupleks 1,4462 adalah kelas yang sangat bagus untuk ketahanan korosi dan sifat mekanik. Nilai ini ditulis 1.4462 atau X2CrNiMoN22-5-3 menurut norma EN dan ditulis UNS S31803 atau S32205 menurut norma UNS. Beberapa produsen juga dapat menyebut bahan 1.4462 ini sebagai Temet, Aquashaft, Marinox tetapi sebenarnya semua nama ini sama dengan baja tahan karat dupleks 1.4462.
Baja tahan karat dupleks 2205 disebut “dupleks” karena memiliki struktur mikro dua fase yang terdiri dari butiran baja tahan karat feritik dan austenitik. Ketika baja tahan karat dupleks meleleh, ia membeku dari fase cair menjadi struktur feritik penuh. Saat material mendingin hingga mencapai suhu kamar, sekitar setengah butiran ferit berubah menjadi butiran austenit (“pulau”). Hasilnya adalah struktur mikro sekitar 50% austenit dan 50% ferit.

Perancis


    Pengencang Baja